Kejari Batu Bara Dinilai Lamban, Rumban Sumut Demo Mosi Tidak Percaya Di Kejatisu

- 4 Maret 2024, 15:18 WIB
Kejari Batu Bara Dinilai Lamban, Rumban Sumut Demo Mosi Tidak Percaya Di Kejatisu
Kejari Batu Bara Dinilai Lamban, Rumban Sumut Demo Mosi Tidak Percaya Di Kejatisu /Detaksumut/ Dok. Istimewa /

DETAKSUMUT.ID - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Rumah Peradaban (Rumban) Sumatera Utara (Sumut) kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) pada Senin siang, 4 Maret 2024.

Unjuk rasa tersebut dilakukan guna menyampaikan MOSI TIDAK PERCAYA kepada Kejari Batu Bara dalam penanganan kasus dugaan korupsi kegiatan Pengadaan Barang/Jasa (PBJ) dan Belanja Perjalanan Dinas yang dilakukan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut, Ilyas Suharto Sitorus saat menjabat Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Batu Bara.

Baca Juga: Soroti Suara PSI Naik Signifikan, Ahmad Sahroni: Kalau Masuk 4 %, Perhitungan KPU Harus Diulang

"Hari ini kami melakukan aksi unjuk rasa di depan Kejatisu untuk menyampaikan MOSI TIDAK PERCAYA Kepada kejari Batu Bara karena sampai hari ini tidak mampu mengusut tuntas dugaan korupsi pada satuan dinas pendidikan batu bara tahun anggaran 2020 dan 2021," ujar Ketua DPW Rumban Sumut Yudi kepada awak media

Yudi mengatakan aksi unjuk rasa kali ini kembali meminta agar kejari batu bara segera menetapkan tersangka dalam laporan dugaan korupsi yang terjadi pada satuan dinas pendidikan kabupaten batu bara.

"Pihak Kejatisu yang menemui kami saat unjuk rasa tadi menyampaikan bahwa kami akan segera menyampaikan apa yang menjadi aspirasi adek adek kepada kepala kejatisu supaya mempercepat proses laporan tersebut dan akan kami surati Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Batu Bara," ungkap Yudi.

Baca Juga: Soroti Suara PSI Naik Signifikan, Anies Baswedan: Pemerintah Harus Bertanggung Jawab

Yudi juga menegaskan, pihaknya akan tetap mengawal berjalannya proses kasus tersebut sampai tuntas.

"Kami akan tetap mengawal terkait dugaan korupsi itu, walaupun laporan tersebut sudah tahap penyelidikan Kejari Batu Bara, namun kami akan tetap melakukan aksi unjuk rasa sampai dugaan korupsi diusut tuntas dan segera menetapkan tersangka," tegasnya.

Halaman:

Editor: Fauzaki Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah