Network
Detaksumut.id, Labuhanbatu - Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah Badan Kordinasi Pemuda Remaja Mesjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Labuhanbatu Dr. Syafaruddin Siagian SHi., MH., yang merupakan Penyuluh Agama Islam dan juga fungsional Kementerian Agama Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara.
Syafaruddin peserta yang lolos serta perwakilan dari Labuhanbatu untuk ikut kontestasi ketingkat nasional pada Award Penyuluh Agama Islam Tahun 2024 Kategori Penegakan Hukum, ia menceritakan sedikit tentang orang tua yang selalu mengajarkannya kebaikan semasa ia kecil.
"Saya dilahirkan di Rantauprapat pada 20 Juli 1978 silam, Saya anak ke- 7 dari 10 bersaudara yang di lahirkan dari seorang Ibu yang cantik dan juga hebat bernama Almh. Nuraini Nasution, Ayah saya Alm. Mukhtar Siagian seorang pemimpin yang mengajarkan saya kedisiplinan dan nilai perjuangan hidup," terang syafar kepada media sambil menangis karena mengenang kasih sayang kedua orang tua kepadanya di Kediamannya, Rantauprapat, Minggu, (2/5/2024).
Syafaruddin juga seorang dosen di kampus di Labuhanbatu dan telah menyelesaikan pendidikan Doktor Hukum Islam tahun 2023 dengan judul Desertasi : Implikasi Penyebaran Virus Covid-19 Terhadap Pelaksanaan Ibadah ( Studi Kasus Pada Organisasi Muhammadiyah, Al-Wasliyah Nahdatul Ulama ) Di Labuhanbatu. Selama mengabdi kurang lebih 12 tahun, ia ditugaskan di Unit Kerja Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Panai Tengah.
"Sebagai Penyuluh Agama, saya juga aktif dalam kegiatan Program Kementerian Agama menjadi Fasilitator Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda, Bimbingan Calon Pengantin, dan aktif menjadi pendamping Program Prodak Halal Kementerian Agama RI," ungkap Syafar Ketua Umum DPD BKPRMI Labuhanbatu.
"Kami berperan mendukung program Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi Satgas Pemuda Peduli Kerukunan di Labuhanbatu, pada 2023 kami mendapatkan Piagam dari FKUB dan Bupati Labuhanbatu dengan karya Karya Tulis Ilmiah dengan tema Kegiatan Kreasi dan Inovasi Masyarakat Kabupaten Labuhan batu dengan judul : Membangun Pendidikan Akhlak dan Adab di Generasi Milenial Industri 4.0 tahun 2020. Saya juga pernah menjadi utusan pada Kegiatan Peningkatan Kompetensi Pencaramah Agama Islam Angkatan III Bogor November 2021 oleh Kementrian Agama. 2018 Menang Menerima Hibah penelitian dari LLDIKTI," terangnya.
Terakhir Syafaruddin juga memaparkan, selain menjadi Ketua Umum BKPRMI Labuhanbatu, ia juga aktif di beberapa lembaga sebagai pembina remaja dan pemuda di Kabupaten Labuhanbatu.
"Saya juga aktif pembinaan di Majelis Taklim dan Remaja Masjid Sekabupaten Labuhanbatu yang terdiri dari sembilan kecamatan melalui Wadah BKPRMI (Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia) Organisasi Kepemudaan Islam di bawah naungan Kementrian Agama, dan saya di percayakan di MUI Kab. Labuhanbatu sebagai Wakil Ketua Bidang Penelitian dan Kajian," pungkasnya.
Syafar dan Istri bernama Nilmawati Nasution S.Pd di Karuniai 3 orang anak, saat ini ke 3 anak Syafaruddin masing masing masih duduk bangku sekolah, 2 diantara menjalankan pendidikan Pondok Pesantren di Darul Arafah Medan dan 1 lagi MIN Rantauprapat.
