Network
DETAKSUMUT.ID - Tuan Guru Besilam Syekh Dr. Zikmal Fuad menyampaikan, pada 14 Februari mendatang pilihlah pemimpin sesuai dengan hati nurani bukan karena pemberian.
"Saya tidak menyinggung siapa pun dalam pidato ini, tapi ini perlu disampaikan, Haram hukumnya memberi dan di beri di tanah Besilam yang berkah ini dalam rangkah pemilu, mari tuan puan pilih Presiden di pemilu nanti dengan hati nurani," tegas Tuan Guru Zikmal saat sedang menyampaikan Tausiah di Besilam, Langkat, Sumatera Utara, Sabtu, 10 Februari 2024.
"Saya tidak menyuruh tapi orang besilam akan tahu macam mana ekspresi, mimik dan intonasi saya ke sebelah mana, jangan memalukan Besilam ini dengan cara yang tak bagus dan kami tidak mau pemikiran pemikiran orang Besilam di kotori dengan sogok menyogok," ungkap Tuan Guru Zikmal.
Baca Juga: JarPIM Langkat Bagikan Minyak Goreng Gratis, Emak-Emak Ingat Prabowo-Gibran
Lanjut Tuan Guru Zikmal juga menerangkan, kalau masih mau tinggal di tanah berkah ini jangan berbuat yang demikian.
"Ingat juga buat para Ibu yang di belakang dan semua berhadir di majelis ini dengar lah dengan baik - baik, bila ingin tetap tinggal di besilam ini jangan coba - coba berbuat demikian, harus kita ketahui bersama Syekh Abdul Wahab Rokan pernah di hadiah uang dan bahkan bintang emas tapi semua beliau kembalikan, kalau sekiranya pernyataan ini di dengarkan silahkan angkat kaki atau keluar dari tanah Besilam ini," tegas Tuan Guru.
"Jangan kotori tanah ini dengan perbuatan kotor seperti itu, ini bukan hanya cakap saya tapi ini adalah Firman Allah dan Sabda Rasulallah SAW, bukan karena saya ingin menjual ayat ataupun sabda, ini perlu di sampaikan dan ikutilah hati nurani kita," terang tuan Guru.
Baca Juga: Masa Tenang Pemilu di Langkat, Masih Ada APK Caleg Ini Terpasang di Pohon
Kemudian Tuan Guru juga menjelaskan, jangan karena sogokan atau di iming - iming kan dan janjikan sesuatu sampai tergadai harga diri tuan dan puan.
