Network
DETAKSUMUT.ID, BANDUNG - Bulan Oktober 2023 kemarin adalah bulan istimewa yang layak dirayakan, khususnya bagi Batik Danar Hadi.
Di samping merayakan Hari Batik Nasional, bulan Oktober ini Batik Danar Hadi juga masih memperingati hari jadinya yang ke-56 tahun.
Marketing Communication Manager Batik Danar Hadi, Fajar Yuliansyah mengatakan, bahwa untuk meramaikan perhelatan ini, Batik Danar Hadi menggelar trunk show / fashion show koleksi bertajuk “Rukmasara”, dan juga koleksi teranyar Batik Danar Hadi Home Living.
"Ini semua merupakan hasil kolaborasi Batik Danar Hadi bersama dengan Agam Riadi yang diwujudkan dalam rangkaian koleksi pelengkap interior rumah," terang Fajar melalui pesan tertulisnya.
Sementara itu, Agam Riadi, seorang desainer pecinta wastra yang sudah beberapa kali bekerjasama dengan Batik Danar Hadi, sangat senang bekerjasama, karena secara produksi sudah merupakan jaminan mutu, warna-warna yang saya harapkan juga berhasil dengan baik.
“Semua yang dihadirkan dalam koleksi bertajuk Rukmasara adalah batik cap, bukan printing. Dan diproses dengan sangat tradisional, tapi bisa menghasilkan hasil karya yang kekinian,” lanjutnya.
Kecintaan dan kepedulian Agam Riadi terhadap dunia wastra memang patut diapresiasi. Dalam kerjasamanya kali ini, ia menciptakan tiga motif desain yang masing-masing memiliki karakter unik, sehingga sangat pantas digunakan untuk memberikan kesan tradisional dengan sentuhan modern. Berikut daftar tiga motif dan penjelasannya:
1. Motif Jlamprang
Motif yang juga diberi nama mix nitik ini dipengaruhi motif India, sebagai terjemahan dari hubungan dua dunia, antara manusia dan dewa. Hadir elegan dalam warna biru dan hijau.
2. Motif Tirto Tejo
Motif yang dipengaruhi sejarah Hindu ini hadir dalam warna pastel cerah. Sesuai dengan koleksi warna yang ditampilkan, motif ini mengandung makna cahaya terang yang terus menerus mengalir.
