Mahfud MD Gelar Doa Bersama Ribuan Santri untuk Rakyat Palestina

- 5 November 2023, 17:06 WIB
Mahfud MD bersama ribuan santri doa bersama untuk Palestina
Mahfud MD bersama ribuan santri doa bersama untuk Palestina /

DETAKSUMUT.ID, YOGYAKARTA - Menko Polhukam, Mahfud MD menghadiri doa bersama ribuan santri untuk rakyat Palestina di Pondok Pesantren Minggir, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (04/11/2023).

"Sabtu malam tadi saya memimpin doa untuk rakyat Palestina bersama ribuan santri. Doa bersama untuk rakyat Palestina itu juga dihadiri oleh para kiai dan pengasuh pondok. Ponpes ini diasuh oleh dai kondang KH. Ahmad Muwafiq atau biasa disebut Gus Muwafiq," kata Mahfud MD dilansir dari media sosial pribadinya.

Ia mengatakan, bersama-sama dengan santri mengirimkan doa “Ya Allah, muliakan dan tinggikanlah kaum Muslimin dan para Mujahidin di Gaza, Palestina. Ya Allah, binasakanlah kaum Yahudi dan pasukan Israel dan cerai-beraikanlah mereka".

"Sebelum memimpin doa, saya sampaikan sikap pemerintah Indonesia tentang konflik antara Israel dan Palestina. Sesuai dengan prinsip dan tujuan negara Indonesia yang menganut perdamaian dunia, rakyat dan pemerintah mengutuk keras tindakan kekerasan dan pembantaian di Gaza oleh Israel," ungkapnya.

Sikap tegas ujar Mahfud MD, bahwa Indonesia selalu bersama dan mendukung perjuangan rakyat Palestina sudah dinyatakan sejak era Bung Karno. Pada Konferensi Asia Afrika tahun 1955, Bung Karno juga menegaskan bahwa Indonesia tidak akan pernah membuka hubungan dengan Israel sampai Palestina merdeka. Sikap tegas itu berlangsung konsisten sampai dengan saat ini.

"Sejak awal Oktober 2023 saat Israel melakukan agresi ke Gaza, jumlah korban jiwa di pihak rakyat Palestina sampai dengan hari Jumat kemarin mencapai hampir 10 ribu jiwa. Dari jumlah itu, sekitar 3700 adalah anak-anak. Hari Jumat kemarin adalah hari ke-27 agresi Israel ke Gaza. Artinya, dalam sehari ada 137 anak Palestina yang gugur, dalam satu jam terdapat 5 sampai 6 anak yang meninggal dunia, atau dalam setiap 10 menit ada satu anak Palestina yang kehilangan nyawa," ujar Dia.

Dirinya menegaskan, bahwa Pemerintah Indonesia mengirimkan 51,5 ton bantuan kemanusiaan ke Palestina. Bantuan itu berupa obat-obatan, makanan, selimut, perlengkapan anak-anak dan wanita.

"Bantuan ini tidak hanya dari pemerintah, tapi juga dari masyarakat, dunia usaha, dan sejumlah kelompok atau organisasi masyarakat," beber Dia.

Mahfud MD mengutip kata-kata Bung Karno "Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menantang penjajahan Israel".

Editor: Wandi R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah