Network
DETAKSUMUT.ID - Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEM NUS) Sumatera Utara yang di Koordinatori oleh Guntur Kurniawan serta Sekretaris Daerah Muhammad Sardani menunggu Kapolri untuk mencopot Personil Kepolisian di Kabupaten Langkat yang diduga menerima 'upeti' dari Koodinator Lapangan (Korlab) Judi Togel.
Telah beredar video Pengakuan koordinator togel disampaikan dihadapan anggota Deninteldam I/Bukit Barisan yang teah menangkap koordinator Togel di salah satu daerah Kabupaten Langkat.
Meskipun setelah itu beredar kembali Video Klarifikasi dari Korlab Togel yang mengucapkan bahwa setoran ke oknum Pejabat Polres itu adalah tidak benar, itu semua karena adanya intimidasi dari pihak Kodam I/Bukit Barisan.
Baca Juga: Judi Togel Terbongkar, Korlab Ngaku Setor Uang ke Oknum Polisi, Ini Kata Polres Langkat
Namun setelah isu itu beredar Komando Daerah Militer I Bukit Barisan angkat bicara bahwasanya ucapan Korlap Togel ngaku setor ke pejabat Polres Langkat benar adanya dan bukan karena intimidasi.
Sekretaris Daerah BEM Nusantara (BEMNUS) Sumatera Utara Muhammad Sardani, menunggu Kapolri untuk mencopot oknum Polisi yang terima uang judi dari salah satu bandar togel di Langkat dan mengusut tuntas kemana aliran uang judi togel itu yang di setor Korlab.
Baca Juga: Korlab Judi Togel di Langkat Ngaku Diintimidasi, Kodam Bukit Barisan Buka Suara
"Jika penyampaian dari Kodam I Bukit Barisan itu benar, maka kami dari BEM Nusantara Sumatera Utara meminta Kapolri untuk mencopot personil Kepolisian yang menerima uang dari bandar togel tersebut, karena sudah mencoreng nama Instansi Kepolisian,“ tegasnya kepada Detaksumut.id di Medan, Minggu 20 Agustus 2023.
Sebelum itu, kita ketahui bahwasanya Kapolri pernah angkat bicara soal setiap personil Kepolisian yang terlibat di dalam perjudian akan dicopot tak peduli apa jabatannya. "Maka hari ini kita tunggu langkah dari Kapolri tersebut,” lanjutnya.
