Badko HMI Sumut Pertanyakan Amdal Rumah Sakit Haji

- 31 Mei 2024, 18:53 WIB
/

Detaksumut.id, Medan - Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Sumatera Utara menyoroti dan mempertanykan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) di beberapa rumah sakit Kota Medan.

Abdul Rahman mengungkapkan, persoalan yang ada di beberapa rumah sakit bukan tentang pelayanan saja, tetapi persoalan lingkungan juga menjadi persoalan yang mendasar dan sangat serius terkait Amdal.

"Harus kita ketahui bersama, bahwa isu lingkungan adalah isu dunia yang paling di soroti sampai saat ini, yang dimana Rumah Sakit menjadi sarana kesehatan dan juga harus memperhatikan lingkungan dari limbah itu sendiri, untuk itu kita harus menjaga dan mencegah kehancuran bumi dari kerusakan," tegas Abdul Rahman Ketua Badko HMI Sumatera Utara, Jumat (31/05/2024).

"Hal ini adalah masalah serius yang kami soroti dan bagaimana pihak Rumah Sakit meminimalisir dan menetralisir limbah padat ataupun cair agar tidak merusak lingkungan," ungkapnya.

Sebelumnya Badko HMI sudah Menyurati beberapa Rumah Sakit (RS) untuk meminta dokumen AMDAL yang ada di Kota Medan termasuk RS Haji.

"Kami menduga RS Haji sampai saat belum memiliki bukti bahwa mereka memiliki AMDAL karena balasan RS haji hanya sebuah bentuk pernyataan bukan bukti dokumen lengkap AMDA, perlu di ketahui Dokumen AMDAL adalah dokumen publik yang siapa saja boleh mengakses," terang Abdul.

Sementara itu Badko HMI Sumut juga mendapat temuan baru saat menelusuri melalui investigasi dari RS Haji untuk izin membuka pelayanan Radiologi harus melalui Rumah Sakit Lain.

"Mesin MRI (Magnetic Resonance Imaging) yang di beli melalui anggaran tahun 2022, yang sampai saat ini belum di gunakan, ada mesin Sinar X (X Ray) yang sampai saat ini juga diduga belum memiliki izin dari Badan Pengawasan Tenaga Nuklir (BAPETEN), Dugaan ini harus di jawab oleh pihak Rumah Sakit karena menyangkut keselamatan orang banyak dan SOP Rumah Sakit," ujarnya.

"Kita menunggu konfirmasi lanjut berupa dokumen tentang Amdal dan tentang izin penggunaan alat - alat kesehatan tersebut, kan sayang anggaran besar dari negara tidak digunakan dan di manfaati dengan sebaik baiknya, kami menunggu jawaban dari pihak RS Haji," pungkas Abdul.

Editor: Wandi R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah