Network
Kecamatan Torgamba dilanda banjir akibat luapan air sungai pada (27/12/2023). tinggi nya intensitas hujan sejak minggu hingga selasa dini hari mengakibatkan meluapnya sungai Barumun yang ada di Labuhanbatu Selatan. Kecamatan Torgamba yang merupakan salah satu daerah yang terkena dampak luapan tersebut. Beberapa desa yang dilalui Aliran Sungai Barumun antara lain Desa Rasau, Desa Asam Jawa dan Desa Bunut mengalami dampak tersebut.
Dari pantauan Kontributor Pikiran Rakyat Sumut, Musyawarah Pimpinan Kecamatan Torgamba melakukan peninjauan terhadap masyarakat yang terdampak tersebut. Dalam peninjauan tersebut turut hadir Camat Torgamba , Kapolsek Torgamba, Kepala Puskesmas Bunut dan Sekretaris BPBD Labuhanbatu Selatan.
Kapolsek Kecamatan Torgamba Bapak AKP M ILHAM LUBIS, SH dalam penyampaiannya meminta kepada masyarakat untuk selalu waspada dan hati hati apabila debit air di sungai titi panjang semakin besar. "Sehingga kami harapkan kepada warga yang berada di pinggiran sungai atau rumah yang sudah tergenang air untuk mengungsi sementara waktu" imbuh beliau. Hal ini lanjut beliau untuk menjaga keamanan masyarakat agar tidak ada korban jiwa pada bencana banjir tahun ini.
Sementara itu, Camat Torgamba Bapak Boy Gusman menyampaikan akan selalu berkoordinasi dengan Kepala Desa yang terdampak bencana yaitu Bunut, Rasau dan Asam Jawa untuk memastikan keadaan terkini masayrakat. Dan selanjutnya kami akan membuka posko serta dapur umum jika keadaan semakin memburuk Imbuh Beliau. Selain itu sambung beliau kami juga tetap berkoordinasi dengan Puskesmas dan Polsek untuk menjamin keamanan dan kesehatan masyarakat. Selanjutnya kami juga berharap kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada jika banjir bertambah besar.
Dalam kunjungan itu juga hadir dalam rombongan tersebut antara lain Satintelkam Polres Labuhanbatu Selatan Bapak AIPTU Ismail Aswin. Selain itu dari BPBD Labuhanbatu Selatan turut serta dalam rombongan adalah Sekretaris BPBD Bapak Torkis Dahri Alwin Hasibuan.
Dari pantauan kontributor pikiran rakyat terlihat banyaknya rumah warga yang tergenang setinggi lutut orang dewasa. dan Sungai Titi Panjang juga meluap hingga sejauh 300 meter ke kanan dan kekiri sungai.
