Network
DETAKSUMUT.ID, MEDAN - Direktur Progresif (Program Gotong Royong untuk Ekonomi Sejahtera dan Inklusif) Wilayah Sumut Lismardi Hendra SE melaksanakan nonton bareng (nobar) debat Cawapres kedua di Jalan Sumber Amal Medan, Minggu (21/1/2024).
Acara tersebut di hadiri oleh para relawan dari Progresif Medan dan masyarakat sekitar, antusias masyarakat terlihat dari debat Cawapres kedua ini.
Lismardi Hendra dalam kesempatan ini menyampaikan, bahwa Mahfud Md memiliki pengalaman jejak rekam yang sangat komplit sehingga menampilkan statmen dari semua debat lebih fleksibel dan diterima banyak lapisan masyarakt.
"Ini artinya sudah sesuai dan memang melihat realitas dan ada solusi - solusi yang ditawarkan. Pak Mahfud Md kelihatan lebih menguasai isi materi-materi yang ditanyakan oleh para narasumber," ucapnya.
Kemudian, Hendra menilai kalau Mahfud Md memaparkan, apa yang sudah dijalankan bukti pengalaman sebagai Menteri dan di Mahkamah Konstitusi.
"Pencapaian dan nilai yang luar biasa untuk pak Mahfud Md berdasarkan statmen yang disampaikan baik pertanyaan maupun jawaban yang ditanyakan terukur matang serta tidak mengada-ngada," terangnya.
"Pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan bukan sebatas bualan belaka. Jadi saya rasa paslon 03 luar biasa dan sangat bagus, bukan berarti karena kami mendukung mereka tetapi dengan fakta yang ilmiah dan lebih menarik," tutur Hendra.
Sebelumnya, cawapres nomor urut 3 Mahfud Md secara khusus berterima kasih kepada Presiden Jokowi usai menyelesaikan debat keempat pemilihan presiden (Pilpres) 2024 atau debat kedua cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2024) malam.
Mahfud MD merasa bahwa dirinya telah memberikan yang terbaik dalam debat terakhir khusus cawapres untuk perhelatan Pilpres tersebut.
“Oleh sebab itu, karena ini debat terakhir untuk cawapres, saya ingin sampaikan terima kasih kepada Pak Jokowi karena lima tahun yang lalu, beliau meminta saya menjadi Menko Polhukam (Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan),” kata Mahfud usai debat.
Memangku jabatannya selama hampir lima tahun, Mahfud lantas mengaku semakin banyak belajar.
"Dan ingin tahu bahwa beliau itu sangat peduli terhadap kesejahteraan rakyat dan kebaikan rakyat,” ujar Mahfud.
Mahfud juga mengungkapkan alasan dirinya mau menjadi cawapres dari Ganjar Pranowo. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu mengatakan, ingin melanjutkan tugas apabila Ganjar dan dirinya terpilih pada Pilpres 2024.
“Apa yang saya peroleh selama menjadi menterinya Pak Jokowi itu bisa saya lanjutkan di zaman atau di dalam tugas-tugas Pak Ganjar Pranowo kalau sudah menjadi presiden nanti,” kata Mahfud.
“Karena Pak Ganjar dan Pak Jokowi itu sama-sama merupakan presiden rakyat,” tuturnya lagi.
Diketahui, ketiga cawapres yang ada beradu gagasan soal pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup, sumber daya alam dan energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.
