Network
DETAKSUMUT.ID - Kehebohan terjadi hari ini di Kota Siantar. Banner salah satu calon presiden, Ganjar Pranowo dicopot oleh Satpol PP jelang sang capres sampai di Kota Siantar.
Diketahui, video pelepasan banner Ganjar Pranowo tersebut tersebar di berbagai media sosial termasuk WhatsApp. Terlihat beberapa orang dan sebuah mobil dinas Satpol PP dengan nomor polisi BK 8130 W melepas banner tersebut.
Baca Juga: Ganjar Berkunjung ke Sumut di Hari Pahlawan, Minta Sukarelawan Meneladani Semangat Pahlawan
Pencopotan banner tersebut pun mendapat kritikan dari berbagai pihak, salah satunya Relawan Demokrasi Perjuangan (Repdem) Sumatera Utara.
Relawan Demokrasi Perjuangan (Repdem) Sumatera Utara, melalui Sekretaris Hendra Gunawan Kaban menyayangkan sikap satpol PP Kota Pematang Siantar melakukan pencopotan alat peraga Calon Presiden Ganjar Pranowo tanpa ada koordinasi dengan partai sedangkan calon presiden lain dan partai PSI masih tegak berdiri.
Baca Juga: Antusiasme Masyarakat Deli Serdang dengan Kunjungan Ganjar: Diteriaki Presiden
"Satpol PP Kota Siantar melakukan diskriminasi terkait Alat Peraga Kampanye (APK) Ganjar Pranowo yang di pasang oleh relawan di beberapa titik Kota Pematang Siantar karena APK calon presiden dan partai pendukung capres Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka masih berdiri tanpa dicopot," ujarnya pada Sabtu, 11 November 2023.
Ia menilai, tindakan yang yang dilakukan oleh satpol PP tersebut ada yang memerintahkan padahal kesepakatan pembersihan APK dilaksanakan Minggu depan.
Baca Juga: Muhyi Hanafi Terima Bantuan Kursi Roda dari Pemkab, Orangtuanya Sampaikan Terimakasih
