Terdepan Bela Jokowi, PSI Sebut Memfitnah Presiden Adalah Pekerjaan Sia-sia

- 3 November 2023, 16:11 WIB
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (kiri) berbincang dengan Sekjen Raja Juli Antoni (kanan) sebelum memberikan keterangan pers usai rapat mingguan di gedung Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Jakarta, pada Selasa, 26 September 2023.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (kiri) berbincang dengan Sekjen Raja Juli Antoni (kanan) sebelum memberikan keterangan pers usai rapat mingguan di gedung Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Jakarta, pada Selasa, 26 September 2023. /ANTARA/Sulthony Hasanuddin/

DETAKSUMUT.ID - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) adalah salah satu partai yang terlihat terdepan dalam memberikan dukungan dan membela Presiden Joko Widodo jika ada serangan. Dukungan PSI itu terlihat nyata seperti tagline yang mereka buat 'tegak lurus bersama Jokowi' yang diganti dengan 'PSI sejalan dengan pak Jokowi'. Bahkan jika ada serangan -serangan kepada sang presiden, PSI selalu terdepan menghadapinya.

Baca Juga: Dukungan Terhadap Palestina, Banyak Orang Unggah Gambar Semangka di Medsos, Apa Kaitannya ?

Raja Juli Antoni: Memfitnah Presiden Jokowi Adalah Pekerjaan yang Sia-sia

Seperti yang terbaru, Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni menyebut upaya memfitnah Jokowi adalah pekerjaan sia-sia. Hal tersebut ia sampaikan karena mengamati akhir-akhir ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) diserang serangkaian fitnah secara bertubi-tubi.

"Jurus fitnah yang membabi buta adalah cara-cara lama yang dilakukan lawan politiknya untuk mendelegitimasi dan mendemoralisasi Pak Jokowi," kata pada Kamis, 2 November 2023.

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia itu mengungkapkan dulu Jokowi difitnah PKI, ada juga ijazah palsu dan sekarang difitnah memobilisasi dukungan presiden 3 periode.

"Dulu Pak Jokowi difitnah ijazahnya palsu sekang difitnah mengendalikan ketum parpol karena pegang kartu truf mereka. Dulu difitnah anti-Islam sekarang difitnah punya hubungan toxic dengan para kerabatnya," ujarnya.

Baca Juga: Aksi Solidaritas Mahasiswa Ishlahiyah Terhadap Palestina

Pesan Raja Juli Antoni kepada Pemfitnah Presiden Jokowi 

Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) itu lantas berpesan kepada para kelompok yang disebutnya sebagai pemfitnah itu bahwa memfitnah Presiden adalah pekerjaan yang sia-sia dan tidak berguna. Ia juga meminta para pemfitnah untuk berhenti melakukan fitnahan tersebut karena tidak ada maknanya.

"Belajarlah dari sejarah. Memfitnah Pak Jokowi adalah pekerjaan yang sia-sia, tidak berguna. Fitnah tidak akan hentikan cinta rakyat pada Pak Jokowi, bahkan menambah solidaritas rakyat rakyat untuk mencintai beliau. Fitnah juga tidak akan menghentikan Pak Jokowi untuk terus berbuat yang terbaik untuk rakyat di seluruh pelosok negeri," katanya.

Halaman:

Editor: Fauzaki Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah