DETAKSUMUT.ID - Danau toba yang tampil pada Google Doodle sebagai danau dengan kawah terbesar tentunya selain membuat warga Sumatera Utara (Sumut) maupun Indonesia bangga. Dari sisi ekonomi, tampilan Danau Toba di Google tersebut tentunya menjadi promosi gratisan Danau Toba di kancah global. Jadi seharusnya ada upaya kreatif untuk bisa memberikan kesan positif bagi calon wisatawan di seluruh dunia.
Hal itu dikatakan Pengamat Ekonomi Gunawan Benjamin kepada Detaksumut.id di Medan, Sumatera Utara, Kamis, 31 Agustus 2023.
"Akan ada banyak manusia yang akan mencari tahu tentang Danau Toba. Mereka akan mencari referensi sebanyak mungkin. Dan ini tentunya akan menjadi daya tarik Danau Toba bagi wisatawan baik lokal maupun asing," ujarnya.
Benjamin hanya berharap, apa yang selama ini mampu disajikan baik dari pemerintah, pengusaha ataupun masyarakat di wilayah Danau Toba, mampu mendorong minat wisatawan untuk datang kesini.
Baca Juga: BPODT Ikuti Upacara Kemerdekaan RI, Tingkatkan Kolaborasi Menyambut Pariwisata Danau Toba Lebih maju
"Jadi kalau misalkan ada seseorang yang mencari tahu tentang Danau Toba, maka situs yang ada memperlihatkan keunggulan Danau Toba sudah menampilkan sisi terbaik Danau Toba. Baik dari panorama alamnya maupun fasilitas pendukungnya. Kalau panorama saya yakin Danau Toba memiliki keunikan tersendiri. Dan saya berharap fasilitas yang ada mampu memenuhi ekspektasi banyak calon wisatawan," ujarnya.
Bukan hanya itu, lanjut Benjamin, kehadiran Danau Toba di Google Doodle kita harapkan akan mendorong lebih banyak wisatawan datang kemari. Baik dari sisi kuantitas maupun kualitas.
"Artinya Danau Toba mampu menarik minat wisatawan dengan dompet tebal, sehingga banyak uang atau devisa yang bisa dibelanjkan di sekitar Danau Toba," jelasnya.
Baca Juga: Harga Beras di Gunung Sitoli Naik, Tekanan Bulog Sangat DiharapkanBaca Juga: Harga Beras di Gunung Sitoli Naik, Tekanan Bulog Sangat Diharapkan
Dengan demikian, kata Benjamin, momentum kehadiran Danau Toba di Google harus menjadi cambuk buat kita semua untuk lebih meningkatkan daya saing Danau Toba dengan pusat wisata lainnya.
"Jadi persiapkan segala sesuatunya dengan sebaik mungkin, dan lakukan perbaikan di semua aspek pendukung wisata Danau Toba. Mudah-mudahan kehadiran Danau Toba di Google tidak hanya satu hari ini saja. Tetapi ada kesempatan berulang di masa yang akan datang," ujarnya.***