Network
DETAKSUMUT.ID - Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Ciranjang menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) III di Madrasah As-Syaakir, Kampung Cilandak, RT 01 RW 07, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Sabtu-Ahad (07-08/10/2023).
Ketua Panitia, Faiz Muhammadi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik itu tuan rumah, para peserta, instruktur, panitia dan semuanya yang ikut serta mensupport dan mensukseskan kegiatan PKD Ansor Ciranjang III ini.
"Semoga dibalas oleh Allah SWT dengan kebaikan dan keberkahan serta dengan upaya ini, kita bisa diakui sebagai santrinya KH Hasyim Asyari," katanya kepada media online nasional detaksumit.id melalui pesan singkat tertulis.
Dalam sambutannya, Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Ciranjang, Ahmad Pahruroji menyatakan, bahwa kader muda NU harus mampu menjadi generasi penerus yang bisa dibanggakan keluarga, agama, nusa, dan bangsa.
"Oleh karenanya, melalui PKD ini maka GP Ansor harus menjadi kader jadi, bukan jadi kader," tuturnya menerangkan dengan tegas.
Sementara itu, pimpinan Madrasah As-Syaakir, Mulyawan Tirta Supraja berharap, setelah selesai dari PKD ini ada implikasi positif dari seluruh peserta, secara teori bisa mengenal dan menambah wawasan tentang organisasi NU dengan karakteristik utamanya (Tawasuth, Tasamuh, Tawazun, Ta'adul, Tabayun) dan GP Ansor dengan gerakannya.
"Lebih praktisnya bisa memandang orang lain dengan pandangan yang penuh cinta kasih, meskipun berbeda dengan kita, baik dari agamanya, suku, bahasa ataupun beda negara," beber alumni lulusan UPI Bandung.
Hal senada disampaikan oleh Ketua Tanfidziyah Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Ciranjang, Ajengan Aceng Hasan Sadzili berkomitmen akan terus mendukung berbagai bentuk kegiatan yang dilakukan oleh lembaga dan Banom NU yang berada di wilayahnya.
