Pemko Medan Optimis Tahun Ini Nilai Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral Meningkat

- 26 Juni 2024, 09:26 WIB
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Medan, Arrahmaan Pane diwakili Kabid Statistik dan Informasi Publik, Rizka Firdahlia, usai mengikuti penilaian interview Tim Penilaian Badan (TPB) dari Badan Pusat Statistik Madina, secara dalam jaringan (daring) di Ruang Command Center Medan, Selasa (25/6).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Medan, Arrahmaan Pane diwakili Kabid Statistik dan Informasi Publik, Rizka Firdahlia, usai mengikuti penilaian interview Tim Penilaian Badan (TPB) dari Badan Pusat Statistik Madina, secara dalam jaringan (daring) di Ruang Command Center Medan, Selasa (25/6). /

DETAKSUMUT.ID - Pemko Medan optimis tahun ini nilai Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) di Medan meningkat. Tingginya nilai peran Forum Satu Data Indonesia maupun Wali Data memberi kontribusi berarti pada peningkatan tersebut. 

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Medan, Arrahmaan Pane diwakili Kabid Statistik dan Informasi Publik, Rizka Firdahlia, usai mengikuti penilaian interview Tim Penilaian Badan (TPB) dari Badan Pusat Statistik Madina, secara dalam jaringan (daring) di Ruang Command Center Medan, Selasa (25/6).

Optimisme ini bukannya tidak berdasar. Nilai yang kecil di tahun lalu, tambahnya, pada tahun ini melonjak signifikan. Dia mencontohkan, peran Satu Data Indonesia yang tahun lalu nilainya 1 dan 2, sekarang meningkat drastis menjadi 4. 

“Termasuk juga peran Wali Data, yaitu Diskominfo, yang sangat berkontribusi menambah nilai pada tahun ini,” ungkap Rizka. 

Rizka menjelaskan, Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral suatu proses penilaian secara sistematis melalui verifikasi dan validasi informasi terhadap hasil penilaian mandiri untuk mengukur tingkat kematangan penyelenggaraan statistik sektoral. 

Lebih jauh dia menjelaskan, pemanfaatan statistik sektoral ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintah tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintah dan tugas pembangunan yang menjadi tugas pokok instansi pemerintah bersangkutan. 

“Tahun lalu Kota Medan masih mendapat nilai cukup walaupun tetap tertinggi di Sumut. Mudah-mudahan di tahun ini kita bisa mempertahankan rangkingnya dengan predikat tidak cukup lagi, tetapi sudah terbaik,” harapnya. 

Sama seperti tahun lalu, lanjut Rizka, yang menjadi objek penilaian pada tahun ini Survei Standar Harga oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah serta Analisis Kualitas dan Konsumsi Pangan oleh Dinas Ketahanan Pangan Pertanian Perikanan Medan. 

Rizka memaparkan, sebelumnya Tim Penilai Internal (TPI) Kota Medan telah mengumpulkan bukti pendukung, menilai tingkat kematangan, dan menambahkan penjelasan pada 38 sektor Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral. 

“Dan alhamdulillah, pada 30 Mei bukti dukung telah disubmit pada aplikasi Simbatik.” 

Halaman:

Editor: Ismail Marzuki


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah