Bangga, Dua Kiai Muda Jabar Jebolan English for Ulama Jadi Imam Masjid di Amerika

- 10 September 2023, 19:16 WIB
Kisah Menakjubkan: Dua Ulama Asal Jawa Barat Bakal Menebar Cahaya Islam di New York AS, Apa yang Mereka Siapkan?
Kisah Menakjubkan: Dua Ulama Asal Jawa Barat Bakal Menebar Cahaya Islam di New York AS, Apa yang Mereka Siapkan? /

Detaksumut.id, Kota Bandung - Dua Kiai muda asal Jawa Barat yang mengikuti program English for Ulama akan menjadi imam di Masjid Al-Hikmah New York, Amerika Serikat.

Selain menjadi Imam, dua ulama tersebut, yaitu Muhammad Rifat Al Banna dari Kabupaten Sumedang dan Ibrahim Abdul Jabbar akan mendakwahkan Islam sebagai agama yang Rahmatan Lil' Alamin, penuh rahmat, kasih sayang terhadap sesama manusia dan alam semesta serta mengajar mengaji anak-anak di sana.

Asisten Daerah Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Jabar Dedi Supandi mengungkapkan, dua ulama tersebut akan menetap di AS selama enam bulan.

"Mereka menjadi imam masjid di New York selama enam bulan ke depan. Mereka sudah diseleksi (oleh Pemdaprov Jabar) mulai dari seleksi administratif, termasuk wawancara dan mereka lulus 30 juz hafal Al-Qur'an, juga tafsir dalam bahasa Inggris pun mereka hafal. Maka kita berangkatkan," ucap Dedi di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (7/9/2023) dilansir dari media pemprovjabar.

Dedi menuturkan, bahwa selama enam bulan ke depan, kedua ulama tersebut akan bertugas menjadi pendakwah dalam menyampaikan kondisi Islam di Jabar.

"Selama enam bulan ke depan tugasnya di sana mereka menjadi imam masjid dan yang kedua, menjadi katalisator, termasuk menyampaikan kondisi Islam di Jawa Barat," tuturnya menegaskan.

"Jadi kita ingin menyampaikan kepada masyarakat dunia bahwa apa yang menjadi pemikiran tentang Islam di Indonesia itu radikal dan segala macamnya ternyata tidak seperti itu. Mereka juga akan mengajar mengaji bagi anak-anak di sana," tuturnya.

Rifat Al Banna, salah satu perwakilan ulama menjelaskan bahwa sebelum bertolak ke New York, dirinya telah melalui proses seleksi yang panjang, termasuk pemahaman wawasan kebangsaan.

"Yah, proses untuk berangkat menjadi delegasi ke Amerika ada seleksi terlebih dahulu. Seleksi meliputi hafalan Al-Qur'an tilawah, Al-Qur-an ilmu fikih, wawasan kenegaraan serta pengetahuan terkait negara yang akan kita kunjungi (Amerika Serikat)," jelas Rifat.

Halaman:

Editor: Wandi R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah