Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Hadiri Rakornas IKN, OIKN: Pembangunan IKN untuk Pemerataan Ekonomi RI

- 14 Maret 2024, 18:00 WIB
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Hadiri Rakornas IKN, OIKN: Pembangunan IKN untuk Pemerataan Ekonomi RI
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Hadiri Rakornas IKN, OIKN: Pembangunan IKN untuk Pemerataan Ekonomi RI /

DETAKSUMUT.ID - Wali Kota Pematangsiantar dr. Susanti Dewayani, Sp.A menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Ibu kota nusantara bertema ‘Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Ibu Kota Nusantara untuk Mewujudkan Kota Dunia untuk Semua’ yang diselenggarakan oleh Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan. Rakornas yang digelar di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Grand Indonesia, JI. MH Thamrin Jakarta, Kamis (14/3/2024) siang.

Wali Kota dr. Susanti Dewayani, Sp.A mengatakan bahwa Agenda rakornas ini adalah pengenalan IKN sebagai “Loncatan Peradaban Indonesia” dan potensi kerjasama Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dengan pemerintah daerah.

Wali Kota dr. Susanti Dewayani, Sp.A mengungkapkan bahwa Rakornas ini juga dalam rangka mewujudkan visi Ibu Kota Nusantara sebagai kota dunia. Kegiatan ini berlangsung hingga Kamis, malam nanti.

Sebelumnya, Kepala OIKN, Bambang Susantono mengatakan bahwa pertemuan antara Pemerintah Daerah dan Kementerian/Lembaga dalam rakornas ini dapat membangkitkan gairah OIKN untuk mewujudkan nusantara sebagai salah satu tonggak Indonesia Emas. Menurutnya, kolaborasi dan sinergi antarlembaga merupakan kunci keberhasilan untuk mewujudkan peradaban baru yang berdampak positif bagi kemajuan Tanah Air.

“Saya merasa terhormat dan juga bersyukur berada di sini bersama dengan para pemangku kepentingan rekan-rekan saya baik dari pemerintah daerah maupun kementerian dan lembaga yang memiliki visi yang sama dalam membangun masa depan Indonesia menuju Indonesia emas tahun 2045,” kata Bambang saat membuka acara Rakornas di Hotel Indonesia Kempinski, Kamis (14/3).

Dalam kesempatan itu, Bambang mengatakan bahwa, membangun IKN bukanlah sekedar membangun infrastruktur dan gedung-gedung fasilitas pemerintah semata. Namun merupakan langkah transformasi untuk membuat peradaban baru dengan memperkenalkan budaya kerja baru, pola pikir baru dan sebuah basis ekonomi baru di Indonesia.

Menurut Bambang, pembangunan IKN juga merupakan salah satu langkah Pemerintah untuk mendukung pembangunan ekonomi yang inklusif dengan menyebarkan magnet pertumbuhan ekonomi baru sehingga tidak hanya bertumpu di Pulau Jawa.

“Untuk mewujudkan hal tersebut kolaborasi dan sinergi antar pemangku kepentingan menjadi sangat vital sesuai semangat tata kelola Pemerintah yang baik,” jelasnya.

Bambang juga menjelaskan bahwa, dalam perjalanannya IKN sejak awal dirancang sebagai katalis untuk membuka potensi ekonomi Indonesia secara keseluruhan dan mendorong pertimbuhan serta menciptakan lapangan pekerjaan. Sehingga dapat mengurangi kemiskinan.

“Dengan menjadikan IKN sebagai simbol identitas bangsa dan sebagai pusat gravitasi ekonomi baru dan diharapkan dapat menciptakan multiplayer efek dengan menjadikan episentrum pertumbuhan yang akan semakin merata ke wilayah luar Jawa ini semua guna mendukung pembangunan Indonesia sentris menuju Indonesia emas tahun 2045,” jelas Bambang.

Editor: M Roni


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah