Rektor Prof Nurhayati Bungkam Terkait Kader GP Ansor Sumut untuk Tegas dalam Memimpin UIN SU

- 14 September 2023, 17:21 WIB
UINSU.
UINSU. /Detaksumut/Ist/

DETAKSUMUT.ID – Prof Nurhayati merupakan perempuan pertama menjadi Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU), sebelumnya suaminya Nur Ahmad Fadil Lubis pernah menjadi rektor juga. Visi beliau menjadi UIN SU unggul dan terkemuka menuju smart Islamic university dalam gagasan membangun peradapan berkemajuan.

Detaksumut.id melakukan konfirmasi (13/09/2023) ke Prof Nurhayati terkait Kader Ansor Sumut sahabat Putra Pratama meminta ibu Rektor untuk tegas dalam memimpin UINSU. Kira2 apa tanggapan ibu ?, tetapi hingga berita ini di naikkan belum ada balasan alias bungkam. (14/09/2023)

Sebelumnya Aktifis dan juga Kader GP Ansor Sumatera Utara, Sahabat Putra Pratama menyampaikan Program pembangunan gedung Ma’had di Tuntungan yang masih mangkrak tidak ada progres, oknum yang terlibat masih mendapatkan jabatan strategis, kemudian lahan desa sena di batang kuis kemudian dugaan jual beli jabatan dalam penyusunan pejabat di lingkungan UIN SU serta pertikaian oknum pejabat UIN SU dengan Dosen membuatnya khawatir dugaan Rektor Saat ini hanyalah menjadi ‘boneka’ dari oknum–oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Saya pribadi sebagai masyarakat Sumatera Utara dan juga sebagai keluarga besar Nahdlatul Ulama merasa malu dengan kondisi UIN SU saat ini, sebagai sebuah kampus bertintegritas yang telah melahirkan ulama, umaroh serta cendekia-cendekia yang ada di Sumatera Utara ini, masih terjebak pada masalah internal sehingga perlu ketegasan dari Rektor dalam memimpin tanpa harus meminta ‘persetujuan’ dari oknum tertentu diluar lingkungan UIN SU," ujar putra pada Rabu, 13 September 2023.

2 Rektor sebelumnya mengakhiri tugas sebelum periodesasi harus menjadi pelajaran dan pengalaman dalam memimpin UIN SU saat ini oleh Prof. Nurhayati sehingga tidak menjadi catatan sejarah kelam, jatuh ditengah jalan pada lobang yang sama.

“Kami tidak ingin kepemimpinan UINSU kali ini runtuh sebagaimana kepemimpinan sebelum - sebelumnya. Untuk itu kami mohon kepada Bapak Menteri Agama RI H. Gus Yagut Cholil Qaumas, agar berkenan kiranya segera mengevaluasi kepemimpinan UIN SU saat ini sebelum terjadi lagi kedepannya hal- hal lain yang dapat membuat malu Kementrian Agama terkhusus propinsi Sumatera Utara ini," pungkasnya.

Editor: Wandi R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x