Awal Ramadan 1445 Hijriah Muhammadiyah: 11 Maret 2024

- 26 Februari 2024, 14:53 WIB
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. K.H. Haedar Nashir, M.Si., dalam konferensi pers maklumat hasil hisab awal Ramadan, Syawal dan Zulhijah, di Kantor PP Muhammadiyah Cik Ditiro, Yogyakarta, Sabtu (20/1) lalu.
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. K.H. Haedar Nashir, M.Si., dalam konferensi pers maklumat hasil hisab awal Ramadan, Syawal dan Zulhijah, di Kantor PP Muhammadiyah Cik Ditiro, Yogyakarta, Sabtu (20/1) lalu. /suaramuhammadiyah.id

DETAKSUMUT.ID - Muhammadiyah menetapkan awal puasa atau 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada 11 Maret 2024. Sementara itu, untuk Idul Fitri atau 1 Syawal 1445 Hijriah ditetapkan pada 10 April 2024.

Selain itu, Muhamadiyah juga telah menetapkan Puasa Arafah 9 Zulhijah pada 16 Juni 2024 serta Idul Adha 10 Zulhijah 1445 Hijriah jatuh pada 17 Juni 2024.

Baca Juga: Laporan BMKG: Ada Potensi Perbedaan Awal Ramadan 1445 H

Kepastian informasi waktu-waktu penting umat Islam di atas disampaikan langsung oleh Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Muhammad Sayuti melalui Konferensi Pers di Kantor PP Muhammadiyah di Jalan Cik Ditiro, No. 23, Kota Yogyakarta pada 20 Januari 2024 lalu.

Diketahui, informasi waktu-waktu penting umat Islam tersebut tertuang dalam Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 ini ditandatangani oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti pada 12 Januari 2024.

Baca Juga: PBNU Imbau Umat Islam Saling Menghormati Soal Awal Ramadan 1445 H

Muhammad Sayuti mengatakan keputusan penetapan tersebut dilakukan dengan menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal Hakiki. Ia berharap Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriyah diikuti oleh warga Muhamadiyah.

“Semoga maklumat ini diikuti oleh warga Muhammadiyah,” katanya.

Baca Juga: Real Count KPU 11.00 WIB: PDIP Masih Tertinggi, PSI Naik Perlahan

Halaman:

Editor: Fauzaki Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah