Network
DETAKSUMUT.ID - Wali Kota Pematang Siantar dr.Susanti Dewayani Sp.A didampingi Ketua Dekranasda H.Kusma Erizal Ginting SH menghadiri acara Puncak Peringatan hari Guru Nasional Dan HUT PGRI Ke 78 Tahun 2023 Kota Pematang Siantar, di Aula Universitas Simalungun.Kamis 30 November 2023.
Sambutan Wali Kota mengatakan Sesuai amanat Pembukan UUD 1945, Pemerintah Republik Indonesia melalui Kemedikbud Ristek telah banyak melakukan program-program untuk meningkatkan kesejahteran guru, mulai dari program sertifikasi tunjangan fungsional guru yang memberikan tambahan penghasilan semenjak tahun 2005, yang hingga saat ini telah mampu mengangkat harkat dan derajat guru, serta program rekrutmen PPPK (P3K)
Dalam rangka implementasi kurikulum merdeka, guru harus mampu melakukan adaptasi dan pengembangan soft skill dan karakter diri dan siswa melalui kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), penggunaan platform merdeka mengajar (PMM), serta fasilitas lain yang tersedia dengan berbasis teknologi.
Dengan adanya dukungan bersama untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang nyaman, akan terhindar dari 3 dosa besar pendidkan, yaitu bullying, kekerasan seksual serta intoleransi, sehingga implementasi pembelajaran di kelas akan semakin layak bagi anak didik.
Sebagai bentuk kebermaknaan nilai guru yang terjadi di tengah masyarakat, maka digelar acara workshop peringatan hari guru nasional dan HUT PGRI ke 78 tahun 2023 yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar bersama Cabang Dinas Pendidikan Provsu Wilayah VI dengan judul “Transformasi Guru Wujudkan Indonesia Maju“. Hal ini menjadi momentum kegembiraan serta peningkatan prestasi pendidikan di kota pematang siantar, dalam rangka mewujudkan Pematang Siantar Sehat, Sejahtera Dan Berkualitas, Demi Pematang Siantar Bangkit Dan Maju.
Saya berharap Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar dan Cabang Dinas Pendidikan Provsu Wilayah VI untuk terus bersinergi serta berkolaborasi dengan lembaga-lembaga pendidikan lainnya, untuk bersama-sama meningkatkan program pendidikan agar lebih berkualitas dan maju.
Saya berpesan kepada Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar di hari Guru Nasional Dan HUT PGRI Ke 78, yang pertama naik pangkat guru jangan di persulit, kedua guru PPPK akan di perpanjang kontraknya, ketiga guru honorer Pemko Pematang Siantar harus diperhatikan status kesejahteraanya, keempat kuota guru PPPK tahun 2023 Kota Pematang Siantar sebanyak 378 orang, yang beberapa waktu lalu telah melaksankan ujian bersama dengan BKN Provsu, semoga hasilnya maksimal dan semoga dalam waktu dekat kita menerima hasil dari proses kemarin, kelima mendukung program guru penggerak, keenam agar di klasifikasi guru akan di tampung di APBD 2024, ketujuh urusan guru jangan di persulit, karena guru-guru ini adalah sahabat saya semua dan saya berdiri disini berkat jasa para guru.
Momen ini dapat mempersatukan guru di kota pematang siantar dalam meningkatkan kopetensi dan bergerak bersama dengan melaksanakan merdeka belajar dan bersatu padu untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas serta mendukung visi misi wali kota pematang siantar sehat sejahtera dan berkualitas.
Saya berpesan kepada dinas pendidikan kota pematang siantar di hari Guru Nasional Dan HUT PGRI Ke 78,yang pertama naik pangkat guru jangan di persulit.kedua guru PPPK akan di perpanjang kontraknya.ketiga guru honorer pemko pematang siantar harus diperhatikan status kesejahteraanya.keempat kuota guru PPPK tahun 2023 kota pematang siantar sebanyak 378 orang,yang beberapa waktu lalu telah melaksankan ujian bersama dengan BKN Provsu,semoga hasilnya maksimal dan semoga dalam waktu dekat kita menerima hasil dari proses kemarin.kelima mendukung program guru penggerak.keenam agar diklat guru akan di tampung di APBD 2024.ketujuh urusan guru jangan di persulit,karena guru-guru ini adalah sahabat saya semua dan saya berdiri disini berkat jasa para guru.
Sambutan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Provsu Drs.R.Zuhri Bintang MAP mengatakan “Bergerak bersama rayakan merdeka belajar” yang menjadi tema HGN 2023 ini amat relevan dan Inspiratif, seluruh guru memiliki peran penting dalam mewujudkan konsep ini juga menjadi harapan bersama untuk mendorong perubahan positif. Merdeka belajar bukan hanya tentang tekhnologi tetapi juga tentang memberikan kesempatan kepada setiap anak untuk menggali potensinya tanpa terkekang oleh latar belakang yang berbeda dan ketidak mampuan.
